Strategy Market:

Rabu, 27 April 2011

Sejarah: Sejarah RSUPN Dr Ciptomangunkusumo



Sejarah RSUPN Dr Ciptomangunkusumotidak terlepas dari sejarah Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia, karena perkembangan kedua instansi ini adalah saling tergantung dan saling mengisi satu sama lain. Pada tahun 1896, Dr H.Roll ditunjuk sebagai pimpinan pendidikan kedokteran di Batavia (Jakarta), saat itu laboratorium dan sekolah Dokter Jawa masih berada pada satu pimpinan. Kemudian tahun 1910, Sekolah Dokter Jawa diubah menjadi STOVIA, cikal bakal Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia. Pada tanggal 19 November 1919 didirikan CBZ (Centrale Burgelijke Ziekenhuis) yang disatukan dengan STOVIA. Sejak saat itu penyelenggaraan pendidikan dan pelayanan kedokteran semakin maju dan berkembang fasilitas pelayanan kedokteran spesialistik bagi masyarakat luas. Bulan Maret 1942, saat Indonesia diduduki Jepang, CBZ dijadikan rumah sakit perguruan tinggi (Ika Daigaku Byongin). Pada tahun 1945, CBZ diubah namanya menjadi “ Rumah Sakit Oemoem Negeri (RSON), dipimpin oleh Prof Dr Asikin Widjaya-Koesoema dan selanjutnya dipimpin oleh Prof.Tamija. Tahun 1950 RSON berubah nama menjadi Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP). Pada Tanggal 17 Agustus 1964, Menteri Kesehatan Prof Dr Satrio meresmikan RSUP menjadi Rumah Sakit Tjipto Mangunkusumo (RSTM), sejalan dengan perkembangan ejaan baru Bahasa Indonesia, maka diubah menjadi RSCM. Pada tanggal 13 Juni 1994, sesuai SK Menkes nomor 553/Menkes/SK/VI/1994, berubah namanya menjadi RSUP Nasional Dr Cipto Mangunkusumo. Berdasarkan PP nomor 116 Tahun 2000, tanggal 12 Desember 2000, RSUPN Dr Cipto Mangunkusumo ditetapkan sebagai Perusahaan Jawatan (Perjan) RS Dr Cipto Mangunkusumo Jakarta. Dalam perkembangan selanjutnya, Perjan RSCM berubah menjadi Badan Layanan Umum berdasarkan PP.Nomor 23 tahun 2005. Sumber

Strategy Market:: Multi Level Marketing


Definisi :

Multi Level Marketing merupakan salah satu strategi pemasaran dengan membangun saluran distribusi untuk memindahkan produk dari pabrik langsung ke konsumen. (Sumber : Blue Print : Cara mencapai kebebasan finansial serta rahasia sukses dalam berbisnis di HIGH DESERT; Billionaires pencetak jutawan-jutawan baru, 2002, halaman 5).

Multi Level Marketing adalah metode pemasaran barang dan / atau jasa dari sistem penjualan langsung melalui program pemasaran berbentuk lebih dari satu tingkat, di mana mitra usaha mendapatkan komisi penjualan dan bonus penjualan dari hasil penjualan barang dan / atau jasa yang dilakukannya sendiri dan anggota jaringan di dalam kelompoknya. (Sumber: Asosiasi Penjualan Langsung Indonesia (APLI), http : www.apli.or.id, copyright@2002)

Jenis-jenis perusahaan atau jenis-jenis produk yang perusahaannya telah menerapkan Multi Level Marketing:

Jasa

• Produk perawatan rumah (habis pakai)

• Jasa telepon

• Real Estat

• Jasa Keuangan

• Situs Web Internet

Produk

• Distribusi pasar internet, menjual dengan diskon hampir semua barang yang dijual Wal – Mart dan K- Mart

• Produk pemeliharaan kesehatan

• Perhiasan

• Jasa Pajak

• Mainan pendidikan

Sejarah Multi Level Marketing

• Dunia Þ Amway Corporation, 1960 (Amerika Serikat)

• Indonesia Þ CNI, 1984

Wadah untuk perusahaan yang menerapkan Multi Level Marketing :

Dunia Þ WFDSA

(World Federation of Direct Selling Association)

Indonesia Þ APLI

(Asosiasi Penjualan Langsung Indonesia beranggotakan 67 perusahaan (data tahun 2010))

Keuntungan dari Multi Level Marketing

• Menghemat biaya distribusi produk

• Menghemat biaya promosi produk

• Menghemat biaya pelatihan tenaga pemasaran

Sisi Negatif Multi Level Marketing

• Market Saturation (Kejenuhan Pasar)

• Organization Problem (skema Piramida / arisan berantai)

• Problem Etika dan Moral

• Problem Hubungan Antar Manusia